Makassar, CNN Indonesia

Tim SAR gabungan berupaya membuka akses jalur darat menuju 12 desa yang saat ini masih terisolasi karena banjir bandang dan longsor di Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

“Sampai hari ini, khusus di Kecamatan Latimojong yang berada di 12 desa, yang sudah bisa diakses lewat darat baru satu desa,” kata Penjabat Bupati Luwu, Muhammad Saleh, Rabu (8/5).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara ini, seluruh alat berat telah bekerja untuk membuka akses jalan darat di Kecamatan Latimojong untuk mempercepat proses evakuasi warga dan membawa bantuan logistik ke 12 desa terdampak.

“Kemudian hari ini sudah ada beberapa alat berat bekerja, sampai saat ini sisa empat desa yang belum didarati oleh heli. Hari ini kita berupaya bagaimana nanti evakuasi memenuhi kebutuhan pokoknya melalui darat atau udara,” katanya.

Berdasarkan laporan yang diterima pihaknya, terdapat 17 tiang listrik di lokasi banjir mengalami rusak sehingga seluruh jaringan listrik dan komunikasi tidak bisa diakses.

“Ada 17 tiang listrik yang rusak sehingga seluruh jaringan tidak bisa terakses, ini yang kita lakukan untuk segera dilakukan pemulihan. Kemudian alat berat juga masih bekerja dengan mendapatkan 2 ton bahan bakar dari bantuan Kapolda dan Pangdam serta memberikan genset untuk penerangan,” katanya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulsel, Amson Padolo mengatakan saat ini Tim SAR gabungan berfokus pada pembukaan akses jalan darat ke desa terisolir di Kecamatan Latimojong, setelah enam kabupaten lainnya sudah kondusif.

Ada pun daerah yang diterjang banjir dan longsor yakni, Kabupaten Luwu, Sidrap, Luwu Utara, Soppeng, Enrekang, Sinjai, dan Wajo dengan jumlah korban jiwa sebanyak 15 orang, di antaranya 13 orang meninggal dunia di Luwu dan Wajo serta Sidrap masing-masing satu orang.

“Fokus kita di Luwu di Kecamatan Latimojong untuk pencarian sudah selesai, karena yang dinyatakan hilang sudah ditemukan semua, praktis hanya untuk mendistribusikan logistik saja untuk warga yang terisolir di 12 kecamatan,” kata Amson.

Amson menerangkan jalur darat sampai hari ini belum bisa ditembus, sehingga pendistribusian bantuan logistik ke warga terisolir dititik beratkan pada jalur udara melalui helikopter dari TNI AU, AD, BNPB dan Polri.

“Pendistribusian logistik ini kita titik beratkan lewat udara. Untuk saat ini, di Luwu akan ada beberapa helikopter yang akan mendistribusikan logistik maupun mengevakuasi dan para medis dan seluruh kebutuhan yang dibutuhkan di lokasi-lokasi yang terisolir,” katanya.

(mir/pmg)

[Gambas:Video CNN]





Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *